Bawaslu DKI Jakarta Gelar “Bawaslu Goes To Campus” Bersama FDIK Universitas PTIQ Jakarta

Jakarta, 14 November 2024 – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Bawaslu Goes To Campus” bekerja sama dengan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas PTIQ Jakarta. Acara ini berlangsung di Auditorium Universitas PTIQ Jakarta pada Kamis, 14 November 2024, dimulai pukul 13.00 WIB hingga selesai, dengan mengusung tema “Meningkatkan Partisipasi Mahasiswa dalam Pengawasan Pilkada Serentak Tahun 2024.”

Hadir sebagai keynote speakers, Dr. Topikurohman, M.A., Dekan FDIK Universitas PTIQ Jakarta, serta Dr. Syakhroji, S.H., M.H., anggota Bawaslu DKI Jakarta. Adapun pemateri dalam acara ini adalah Ahmad Fahruddin, M.Si., Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) FDIK Universitas PTIQ Jakarta, serta Sumarno, M.Si., dosen dari Universitas Muhammadiyah Jakarta, dengan Ahmad Fadlan R. bertindak sebagai moderator.

Dalam sambutannya, Dr. Topikurohman menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan Bawaslu DKI Jakarta kepada FDIK Universitas PTIQ untuk menjadi mitra dalam menyelenggarakan kegiatan yang bertujuan mendorong peran aktif mahasiswa dalam pengawasan Pilkada Serentak 2024. Menurutnya, partisipasi mahasiswa sangat penting untuk menjaga kualitas demokrasi, terutama di tengah dinamika politik Jakarta.

Dr. Syakhroji, sebagai perwakilan Bawaslu DKI Jakarta, juga menekankan bahwa pengawasan pemilu bukan hanya menjadi tanggung jawab Bawaslu, tetapi membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa. “Pilkada merupakan momen penting, dan kami berharap mahasiswa dapat berperan aktif sebagai pengawas partisipatif yang berintegritas,” ujar Dr. Syakhroji.

Sementara itu, dalam paparannya, Sumarno menjelaskan bahwa potensi kecurangan dalam setiap pemilu selalu ada, dan Jakarta sebagai pusat kota besar tetap menjadi sorotan nasional meskipun status ibu kotanya sudah berpindah. “Jakarta tetap menjadi poros bagi gambaran pilkada di daerah lain. Oleh karena itu, pengawasan yang ketat sangat penting untuk menjaga integritas proses demokrasi,” ungkap Sumarno.

Kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran kritis di kalangan mahasiswa untuk ikut serta dalam mengawal dan mengawasi Pilkada 2024, serta memastikan terciptanya pemilu yang jujur, adil, dan berintegritas.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these